Ini Dia 9 Tempat Makan Legendaris Pemalang yang Masih Eksis, Anda Belum Lahir Mereka Sudah Terkenal

DISWAYJATENG- Kabupaten Pemalang ternyata memiliki sederet tempat makan legendaris yang tetap bertahan dari generasi ke generasi berikutnya. Menu khas Pemalang pun menjadi sajian andalan tempar makan tersebut.

Pemalang merupakan salah satu kabupaten pada provinsi Jawa Tengah. Terletak pada pesisir pantai utara (Pantura). Selain terkenal karena hasil pertanian buah nanasnya, pemalang juga identik dengan beragam kuliner yang namanya  sudah sangat populer. Jika kamu berpergian melintasi jalanan pantura, maka akan melihat banyak tempat makan khas Pemalang pada sepanjang jalan.

Anda pecinta kuliner dan sedang berkujung ke Pemalang, kurang lengkap rasanya jika tidak berkunjung ke tempat makan legendaris yang ada. Dalam catatan kami, ada 9 rekomendasi tempat makan legendaris yang wajib kamu kunjungi. Tak banyak orang tahu  Pemalang juga mempunyai sederet tempat kuliner legendaris yang tak kalah lezat. 

Cita rasa dari setiap hidangan dan cara pengolahan yang istimewa membuat kuliner di Kabupaten Pemalang ini jangan sampai Anda lewatkan begitu saja. Berikut daftar 9 tempat kuliner legendaris Pemalang yang masih tetap eksis:

1.    Lontong Dekem Pak Drajat

     

Makanan yang cocok disantap saat musim hujan yakni Lontong Dekem. Tempat kuliner ini buka mulai dari jam 4 sore hingga 10 malam. Makanan yang sudah pipuler sejak tahun 90-an ini berisikan lontong  potong-potong, irisan daging bebek, kemudian mereka siram dengan kuah kuning lalu mereka beri remahan kerupuk pada bagian atas. Yang paling menggugah selera yakni dari kuahnya yang kaya akan bumbu rempah-rempah. Pengujung dapat menikmati kuliner satu ini dengan tambahan sate lilit, sate ayam, maupun sate telur puyuh. Beralamat pada Jalan Mochtar, Kebondalem, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

2.    Nasi Grombyang H. Warso

    

Salah satu tempat kuliner yang menjual makanan khas Pemalang yakni Nasi Grombyang. Tempat kuliner yang selalu ramai ini buka mulai dari jam 09:00 - 22:00 WIB. Tempatnya sangat luas dan bersih namun pengujung harus rela mengantre demi mencoba makanan legendaris satu ini.

Nasi Grombyang berisikan nasi, irisan daging sapi dan kuah kaldu yang melimpah kemudian mereka sajikan dalam mangkuk kecil. 

Rasa kuah kaldu yang kaya akan cita rasa, berbaur dengan irisan daging sapi empuk dijamin Anda tidak akan puas jika hanya menyantap satu mangkuk saja.

Anda tak perlu khawatir dengan harga, satu mangkok Nasi Grombyang hanya seharga Rp17.000.

Makanan yang hampir mirip dengan rawon ini paling pas anda nikmati  dengan sate telur puyuh atau sate lilit. Kuahnya yang hangat paling afdol jika anda santap malam hari atau saat musim hujan. Berada pada Jalan RE. Martadinata Kelurahan Pelutan, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Jarak dari alun-alun Kota Pemalang kurang lebih 300 meter atau sekitar 2 menit menggunakan kendaraan pribadi.

3.    Kepiting Gemes Pak Mamo

     

Tempat kuliner berikutnya yakni Kepiting Gemes Pak Mamo. Bagi Anda pecinta hidangan seafood tempat kuliner satu ini sangat cocok untuk anda coba. Tempatnya yang bersih dan rapi akan menambah selera makan Anda.

Kepiting Gemes Pak Mamo menawarkan aneka hidangan seafood seperti spesial Kepiting Gemes, Udang Goreng Tepung, Cumi Saus Tiram, Udang Asam Manis, dan masih banyak lagi. 

Bagi pengunjung yang tidak memakan seafood tak perlu bimbang karena tempat  ini juga menyajikan hidangan lain seperti Cah Tauge dan Gurame Asam Manis.

Semua hidangan tersebut tentunya sangat pas jika disajikan dengan nasi putih panas dengan segarnya es teh manis. Berada di Jalan Urip Sumoharjo No.131, Pelutan, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

4.    Warung Makan Pecak Belut Bu Niti 

     

Yang terakhir yakni Pecak Belut. Seperti namanya kuliner satu ini mengandalkan daging belut yang lembut. Belut yang sudah diberi bumbu digoreng di atas minyak panas hingga kering kemudian di pecak di atas cobek berisikan sambal pedas. Di Pemalang sendiri mempunyai dua jenis cara penyajian pecak belut, versi kering dan santan. 

Jika menggunakan santan setelah di pecak belut akan disiram menggunakan kuah santan yang gurih. Tekstur daging belut yang renyah dipadukan dengan pedasnya sambal, gurihnya santan dan segarnya lalapan siap membuat lidah Anda bergoyang. Berada di Jalan Raya Tegal Mlati, Sekreo, Tegal Melati, Kec. Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Itulah 6 tempat kuliner di Pemalang Jawa Tengah paling legendaris yang bisa Anda coba jika sedang jalan-jalan di daerah Pemalang. Bagi Anda pecinta kuliner traveler 6 tempat kuliner di Pemalang Jawa Tengah patut masuk ke dalam daftar menu yang wajib dicoba.

 5.  Bakso Balungan Kebon Pelem   

           

Seperti bakso pada umumnya, namun yang membuat hidangan ini unik karena di dalam satu mangkuk bakso terdapat balungan atau tulang-tulang dari kerbau. Kuah bakso yang segar ditambah dengan cara menyantapnya yang asyik membuat kuliner satu ini menjadi perhatian masyarakat.  Jika beruntung Anda bisa mendapatkan sumsum di sela-sela tulang kerbau. Untuk bisa mencicipi cita rasa dari bakso balungan pengunjung hanya perlu datang ke alamat Jalan Letjen Di Panjaitan, Karanglo, Sewaka, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. 

6.  Sate Loso Pak No

    

Kuliner yang banyak digandrungi masyarakat yakni sate yang buka dari pukul 10:00 - 20:00 WIB. Namun sate loso ini menggunakan daging kerbau yang sudah dibumbui hingga meresap sempurna kemudian dibakar di atas arang.  Biasanya sate loso disajikan dengan bumbu kacang yang sudah dihaluskan bersama bumbu pelengkap seperti cabe merah, bawang putih, dan bawang merah. Tekstur dari daging kerbau yang empuk dipadukan dengan bumbu kacang yang pedas, manis dan gurih siap menggoyang lidah Anda. Pengunjung bisa menyantap hidangan khas Pemalang ini dengan nasi putih, lontong, ketupat atau bisa juga dengan sup urat.

Selain sate loso yang menjadi andalan tempat kuliner satu ini juga menawarkan menu lain seperti sayur loso, ayam goreng, bebek goreng dan tempe tahu penyet. Untuk bisa menikmati kelezatan sate loso Anda harus datang ke alamat Jalan Kelud No.3, Cokrah, Mulyoharjo, Kec. Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

7.    Keong Mak Kiwil

     

Sajian yang satu ini memang terdengar menggelikan, namun siapa sangka keong sawah menjadi menu utama di rumah makan Mak Kiwil.

Keong yang biasa kamu jumpai di sawah dengan cangkang berlumut dan dipenuhi lendir, warna cangkang yang hijau kecoklatan dengan bentuk bulat dan ujungnya meruncing kini dapat diolah menjadi kudapan yang menggoyang lidah.

Olahan sesederhana keong sawah pun menjadi santapan favorit di Warung Keong Mak Kiwil. Warung tersebut sudah menjajakan masakannya sejak 36 tahun yang lalu.

Bumbu yang diracik Mak Kiwil kini mampu menjadikan warungnya lebih melegenda, pelanggan yang berdatangan pun beragam mulai dari muda-mudi hingga sekelas pejabat.

Uniknya untuk menyantap makanan ini, kamu harus memainkan bibir untuk menyedot daging dari cangkangnya atau jika merasa melanggar tata krama karena kurang sopan, kamu bisa menggunakan tusukan sate untuk mencongkel dagingnya.

Satu porsi keong Mak Kiwil dbanderol dengan harga Rp10,000 saja. Sedangkan untuk lokasinya berada di perbatasan kabupaten Pemalang dan Kabupaten Pekalongan. Tepatnya Desa Kesesi, Kecamatan Sragi, sekitar 4km sebelah selatan dari Kecamatan Comal.

8.    Nasi tahu campur

     

Kuliner terakhir yang juga legendaris adalah nasi tahu campur Hj. Munah yang sudah ada sejak tahun 1960 dan merupakan simbol kesetiaan karena sampai bertahun-tahun

nasi tahu campur ini disajikan oleh sepasang suami istri.

Sepiring nasi tahu campur Hj. Munah berisi potongan sayur kol, tauge, tahu putih  yang sudah mereka potong-potong serta nasi yang tercampurkan menjadi satu. Uniknya nasi tahu campur ini mereka padukan dengan saus tauco bukan saus petis ataupun saus kacang pada umumnya.

Untuk menambah cita rasa, tahu campur akan semakin enak kalau anda santap bersama kerupuk udang atau kerupuk mi.

Biasanya warung tahu campur akan mulai buka malam hari karena memang paling cocok orang santap saat malam. Nasi tahu campur Hj. Munah sendiri berada di Cokrah, Mulyoharjo, Kab. Pemalang.

9.  Botok setan

     

Kalau kamu sedang mencari masakan pedas , sudah pasti botok setan ini yang harus kamu cicipi.

Nama tambahan "Setan" karena botok buatan Mbah Isah ini benar-benar bikin bibir kamu pedes sampai kesetanan.

Tapi, tenang saja, sejauh ini belum ada orang masuk rumah sakit setelah makan botok Mbah Isah, kok. Tapi, kalau yang lambungnya tidak kuat pedas sebaiknya anda jangan coba-coba.

Semangkuk botok Mbah Isah terdiri dari potongan tahu, tempe, rebung dan kerupuk usek yang juga camilan khas Pemalang. Bumbu yang digunakan juga sederhana, hanya cabai rawit, kemiri, bawang merah, bawang putih dan yang parutan kelapa muda yang menjadikan kuahnya terasa gurih.

Harganya pun sangat murah meriah, yakni hanya Rp7,000. Tidak heran kalau banyak pelanggan yang berkali-kali datang untuk menikmati.

Botok Mbah Isah sudah ada sejak sebelum merdeka, Mbah Isah sendiri sudah aktif berjualan mulai umur 13 tahun. Sekarang yang meneruskan usahanya adalah Aji yang merupakan generasi ketiga.

Meskipun sudah tersohor namanya, namun Botok Mbah Isah tidak membuka cabang manapun dan alamatnya hanya di Gg. Kenanga, Balutan, Purwoharjo, Kec.Comal, Kab. Pemalang.

BACA JUGA:Ini Dia 21 Penjual Bakso Top dan Mantap Kecamatan Petarukan, Catat Alamatnya! 

Nah, itulah tadi beberapa tempat makan yang legendaris yang ada pada Kabupaten Pemalang. Bagi anda yang belum pernah mencoba kami sarankan untuk mencobanya. Selamat mencoba. (*)

 

Sumber: