Asal Usul Skinhead, Penjelasan dan Gaya Hidupnya!

DISWAYJATENG.ID- Skinhead adalah subkultur pemuda yang pertama kali muncul di Inggris pada akhir tahun 1960-an. Meskipun identikkan dengan kekerasan dan supremasi kulit putih, sebenarnya Skinhead memiliki sejarah yang lebih kompleks dan beragam.

Dalam penjelasan ini, kita akan membahas asal usul, pengaruh, gaya hidup, dan evolusi dari subkultur Skinhead. Mari kita simak dengan seksama.

1. Asal Usul Skinhead

Asal usul Skinhead dapat kita lihat kembali ke pertengahan 1960-an di Inggris. Gerakan ini lahir sebagai respons terhadap perkembangan musik Jamaika seperti ska, rocksteady, dan reggae yang meraih popularitas pada kalangan pemuda Inggris. Pada awalnya, Skinhead adalah gabungan antara pemuda kulit putih bekerja kelas pekerja yang terinspirasi oleh gaya hidup Jamaika dan budaya Mod.

Mereka mengenakan pakaian modifikasi seperti kemeja Oxford, celana pendek atau celana jeans dengan potongan pendek, sepatu bot, dan topi kulit.

Pada awalnya, Skinhead lebih merupakan subkultur musik yang menekankan persahabatan antar-ras dan persatuan. Mereka menikmati musik ska dan reggae Jamaika serta sering berpesta bersama pemuda Jamaika.

Sayangnya, selama beberapa tahun kemudian Skinhead juga menjadi terkenal karena aksi kekerasan dan pertempuran jalanan yang melibatkan kelompok ekstremis yang mengadopsi simbolisme Nazi dan neo-Nazi.

Ini menyebabkan banyak orang mengidentikkan Skinhead dengan kekerasan dan supremasi kulit putih, yang sebenarnya hanya merepresentasikan sebagian kecil dari seluruh subkultur.

Pada 1980-an, Skinhead mengalami perpecahan yang lebih jelas. Sebuah gerakan yang indentik sebagai "Oi!" muncul dan menekankan kesetiaan terhadap kelas pekerja dan keragaman rasial. Musik "Oi!" sering kali berbicara tentang pengalaman hidup kelas pekerja dan menentang pemerintah dan otoritas.

Gerakan ini menarik perhatian media dan sering dihubungkan dengan kekerasan dan terorisme sayap kanan, meskipun banyak Skinhead Oi! yang menolak asosiasi ini.

Selama beberapa dekade terakhir, Skinhead mengalami evolusi lebih lanjut. Banyak Skinhead modern menolak rasisme dan supremasi kulit putih, dan lebih mengadopsi pandangan yang inklusif dan multirasial. Mereka menekankan solidaritas kelas pekerja, persatuan antar-ras, dan cinta terhadap musik dan budaya Skinhead.

2. Gaya Hidup

Gaya hidup Skinhead juga melibatkan nilai-nilai tertentu. Mereka menghargai kualitas seperti kebersihan diri, kerja keras, dan kepatuhan terhadap kode etik subkultur. Musik tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas Skinhead, dengan genre seperti ska, reggae, Oi!, dan street punk yang menjadi favorit mereka. Gaya berpakaian juga merupakan ciri khas Skinhead, dengan.

Berikut penjelasan sedikit mengenai Skinhead, tetap menyaring setiap informasi yang anda ya guys. (*)

Sumber: