Perbaikan Talud di Kudus Longsor, 3 Pekerja Tewas Tertimbun

Perbaikan Talud di Kudus Longsor, 3 Pekerja Tewas Tertimbun

Perbaikan Talud di Kudus Longsor, 3 Pekerja Tewas Tertimbun-BPBD Kudus -

KUDUS, DISWAYJATENG.ID - Sebanyak 3 pekerja perbaikan talud di Kabupaten Kudus, Jateng tewas tertimpa reruntuhan longsor saat bekerja.

Peristiwa tersebut terjadi saat pekerjaan bangunan itu melakukan perbaikan talud pada tebing setinggi 12 meter untuk penyangga jalan di Desa Dukuh Waringin-Ketanggi, Kecamatan Dawe, Kudus, Minggu (28/5).

Korban tewas akibat tertimbun material longsor tersebut berhasil dievakuasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus.

Kronologi 3 Pekerja Tewas Tertimbun Longsor 

Kasi Kedaruratan BPBD KudusAhmad Munaji mengatakan, ketiga korban meninggal merupakan pekerja bangunan yang tengah melakukan perbaikan talud.

Ketiga korban tersebut, yakni Rasdi (50), Sukaryadi (38), dan Warsan (45) yang semuanya warga Desa Dukuh Waringin. Adapun kronologis kejadian, kata dia, berawal ketika delapan pekerja, termasuk ketiga korban tersebut melakukan aktivitas perbaikan talud pada tebing setinggi 12 meter untuk penyangga jalan. Akan tetapi, karena kontur tanah yang labil dan tidak adanya penyangga darurat sekitar pukul 13.30 WIB tanah sandaran longsor dan menimpa pekerja yang berada di bawah untuk membuat lubang pondasi. 

"Ketiga korban tertimbun material longsor pada lubang yang sama," ujarnya. Mengetahui ada pekerja yang tertimbun material tanah longsor, pekerja yang selamat meminta bantuan warga desa setempat dan pihak terkait untuk evakuasi korban. 

Evakuasi korban, kata dia, berhasil dilakukan pada pukul 14.30 WIB, kemudian jenazah diperiksa oleh Tim Indonesia Authomatic Fingerprint Identification System (Inafis) atau Identifikasi Polres Kudus.

Kemudian ketiga jenazah korban dibawa ke Puskesmas Rejosari untuk dilakukan pemeriksaan. 

 Korban dibawa ke rumahnya masing-masing untuk dikebumikan pada Minggu (28/5) malam. 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn/antara