20 Sekolah Pamerkan Implementasi Kurikulum Merdeka
Sekda Brebes didampingi Korwilcam dan kepala sekolah kompak berfoto bersama di stand Expo Pendidikan.--
BREBES, DISWAYJATENG.ID - Sebanyak 20 sekolah dasar dan menengah pertama di Kabupaten BREBES, menggelar pameran pendidikan, Selasa (2/5).
Expo Pendidikan yang digelar di pendopo Brebes itu menjadi wujud implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Yakni, proyek penguatan profil Pelajar Pancasila sebagai upaya pembentukan karakter dalam dunia pendidikan.
Expo Pendidikan mendapat apresiasi penuh dari Pj Bupati dan Sekda Brebes yang meninjau langsung semua stand pameran.
Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pemberlakuan sekaligus implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Sebab, setelah satu tahun penerapannya terbukti mampu menghasilkan bukti nyata. Yakni, berbagai ketrampilan dan kerajinan hasil karya dan kreatifitas peserta didik. Khususnya, dari jenjang SD dan SMP baik negeri maupun swasta.
"Dampak positif implementasi Kurikulum Merdeka, terbukti mampu mengekspresikan pembentukan karakter pelajar Pancasila. Bahkan, dengan kreasi dan kreatifitasnya murid mampu menghasilkan berbagai karya luar biasa," ungkapnya didampingi Sekda Brebes Djoko Gunawan saat meninjau stand usai Upacara Hardiknas.
Prakarya hasil kreasi peserta didik, lanjut Urip, pun patut diapresiasi karena memiliki ciri khas Brebes. Yakni, olahan telur asin dengan teknik pengasinan menggunakan bawang merah. Termasuk, berbagai kreasi batik hingga olahan makanan tradisional. Semuanya, memiliki ciri identik Brebesan hasil pendampingan pembentukan karakter merdeka belajar. Sehingga, semua murid bisa bereksplorasi sesuai bakat minat dan kompetensi yang diminati.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Brebes Caridah menambahkan, dalam gelaran Expo pendidikan bertujuan mempublikasikan proyek penguatan Profil pelajar Pancasila. Pesertanya, 20 stand sekolah meliputi SDN 02 Brebes, SDN 09 Brebes, SDN 01 Padasugih, SDN Kalikamal, SDIT Nurul Hidayah, SDIT Harapan Ummat, SDN 05 Jatibarang Kidul, SDN 02 Randusari, SDN 01 Jatirokeh, SDN 01 Klampok, SMPN 1 Brebes, SMPN 2 Brebes, SMPN 5 Brebes, SMPN 1 Bumiayu, SMPN 4 Bumiayu, SMPN 1 Tanjung, SMPN 4 Tanjung, SMPN 3 Wanasari, SMPN 5 Satu Atap Larangan, SMPIT Harapan Ummat Brebes.
"Sesuai target Mendikbud, implementasi Kurikulum Merdeka Belajar terus digenjot dan didorong sepenuhnya berlaku pada 2024 mendatang. Harapannya, semua anak sekolah bisa tumbuh dan berkembang sesuai bakat minat yang diinginkan," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: