Dukungan Kementerian LHK Tahap III Capai Rp 6 Millar

SLAWI (Disway Jateng) - Keseriusan pusat melalui Kementererian LHK untuk merampungkan clean up lahan eks peleburan accu di Desa Pesarean kembali dilakukan.

 

Menginjak tahun ketiga Kementerian LHK bakal kembali mengucurkan dana senilai Rp 6 Millar untuk mendukung finishing tempat pembuangan  ( dump site) lahan terkontaminasi di desa tersebut.

 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal, Muchtar Mawardi SKM , MKes melalui Kabid Pengendalian LH , Khaerudin menyatakan dengan dukungan dana yang ada , tahun ini akan difokuskan untuk  menyelesaikan dump site di areal utara.

 

"Ditahun 2021  kita mendapat dana pusat sebesar Rp 4,8 Millar yang digunakan untuk penyelesaian dump site  areal selatan sebanyak dua titik . Tahun 2022  kita mendapat dukungan anggaran sebesar Rp 8, 2 Millar terfokus di areal selatan  satu titik, dan di tahun 2023 dengan dukungan anggaran Rp 6 Millar  akan kita maksimalkan di areal utara," ujarnya Senin 27 Februari 2023.

 

Dia menegaskan untuk pengerjaan dump site pihaknya menyerahkan sepenuhnya pada pihak pengelola yang berijin menangani lahan terkontaminasi Bahan Berbahaya Beracun ( B3).

 

"Ada rencana setelah proses dump site rampung secara keseluruhan, areal tersebut nantinya akan dijadikan  destinasi wisata budaya dan religi dengan leading sektor Dinas Porapar. Saatini DED tengah dibuat oleh OPD tersebut," cetusnya.

 

Namun sebelum mengarah ke rencana tersebut, akan ada kegiatan yang dilakukan NJO yang merupakan LSM  Purecared untuk melakukan kajian  guna mengetahui sebaran lahan terkontaminasi di gang - gang perkampungan, halaman, dan pekarangan di Desa Pesarean.

 

Sumber: jateng.disway.id