Ratusan Pemotor Terjatuh di Perlintasan KA Sumpiuh Banyumas, Apa Penyebabnya?

Ratusan Pemotor Terjatuh di Perlintasan KA Sumpiuh Banyumas, Apa Penyebabnya?

Tangkapan layar video viral, pengendara terjatuh diperlintasan rel Kereta Api Kelurahan Kradenan Kecamatan Sumpiuh.--

BANYUMAS (DiswayJateng) - Sebuah video di media sosial mendadak viral. Video tersebut memperlihatkan seorang pengendara bermotor terjatuh saat akan menyeberang di perlintasan rel Kereta Api Sumpiuh. Video yang berdurasi 2 menit 14 detik dan diunggah oleh Heruzuky Hartland, memperlihatkan pemotor terjatuh di perlintasan rel Kereta Api Kelurahan Kradenaan, Kecamatan Sumpiuh.

 

Dikonfirmasi, Heru Siswanto, 60, pemosting video mengatakan, kejadian itu terjadi Kamis (14/7) sore.

 

"Itu kejadian kemarin sore, tetapi malamnya itu, malam kamis (Rabu tanggal 14, red) ditengah-tengah itu oleh PT KAI aspalnya dikeruk diganti batu, tetapi tidak rata dengan rel,” katannya, Jumat (15/7).

 

Kondisi jalan yang tidak rata dengan rel sehingga mengakibatkan ratusan pengendara motor tergelincir sejak pagi hingga malam, Kamis (14/7) kemarin. “Sehingga kemarin pagi, setiap orang yang lewat motor banter pasti jatuh,” tambahnya. Karena adanya kejadian itu, Heru, yang berprofesi sebagai guru di SMAN 1 Sumpiuh itu kemudian, berinisiatif untuk merekam kejadian. Dan tidak hanya sampai disitu, Ia juga mengakui bahkan sempat menjadi relawan untuk mengarahkan agar pemotor yang hendak menyeberang memelangkan laju kendaraan.

 

 

Saya amati saya video pasti jatuh, dan saya sempat jadi relawan disitu, membantu terjun sendiri memelangkan orang mau lewat agar ridak motong rel, karena relnya tinggi banget dari permukaan jalan,” terangnya. Tetapi Kamis (14/7) malam kemarin, Ia juga menjelaskan jika sudah ada tindakan dari PT KAI.

 

Tadi malam dari PT KAI batunya ditambahi lagi,” jelasnya. Namun Ia berharap, perbaikan perlintasan itu seharusnya tidak sampai disitu saja.

 

Itu perbaiki jalan rayanya kalau bisa diperkuat misalnya pakau cor beton, kalau jalan biasa dua bulan rusak lagi, padahal sebetulnya sering diperbaiki oleh PU tetapi dua bulan pasti rusak kembali, karena getaran kuat dari kereta api” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbanyumas.co.id