Rob Pesisir Semarang Datang Lagi, Warga Sempat Kocar-kacir Karena Airnya Tinggi Sekali

Rob Pesisir Semarang Datang Lagi, Warga Sempat Kocar-kacir Karena Airnya Tinggi Sekali

Air rob mengalir cukup deras di Kampung Tambakrejo, Kelurahan Tanjung Emas, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Senin (20/6). Foto: Dokumentasi warga untuk JPNN.com. --

SEMARANG, (DiswayJateng)-- Pesisir Kota Semarang kembali digenangi banjir rob besar hingga membuat warga kocar-kacir menyelamatkan barang berharga.

Derasnya air limpasan langsung dari laut itu kembali datang sejak Senin (20/6) sekitar pukul 14.30.

Air rob begitu cepat menggenangi permukiman nelayan di Kampung Tambaklorok dan Tambakrejo. 

Dua kampung di Kelurahan Tanjung Emas, Kecamatan Semarang Utara itu kembali terendam rob setelah sebulan lalu juga terdampak pasang laut. 

"Air mulai naik sekitar pukul 13.00 WIB. Mulai meluap besar itu 14.30 paling tinggi," kata Riyanto warga rumah deret Kampung Tembakrejo dikutip dari JPNN.com Jateng. 

Riyanto menyatakan rob kali ini hampir menyerupai peristiwa pertengahan bulan lalu yang menyebabkan jebolnya tanggul di Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.  

"Rumah deret di Kampung Tambakrejo saja yang biasa tidak kena, sekarang terendam," ungkapnya. 

Dia menyebut dalam beberapa terakhir kedatangan rob tidak sebesar hari ini. Menurutnya, kondisi tingginya air pasang laut terlihat seusai bulan purnama.

"Air melimpas luar biasa, ini 30 sentimeter, tetapi tidak ada tanggul yang jebol, ini murni air pasang," ucapnya.  

Limin warga lainnya menyatakan kedatangan air rob begitu cepat dengan membawa arus deras seketika menggenangi kawasan tempat tinggalnya. "Iya ini rob lagi. Di Tambaklorok 70 sentimeter, saya takutkan seperti pertengahan Mei lalu," kata Limin. 

Ketakutannya makin terbukti apabila tanggul laut yang telah direncanakan oleh Pemerintah Kota Semarang akan dibangun tidak segera terealisasi "Ini air langsung dari laut masuk ke permukiman karena tidak ada tanggul," ucapnya.(mcr5)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn