Hotel Bintang Lima di Semarang Kebakaran, Pengunjung Panik, Polisi Turun Tangan

SEMARANG, (DiswayJateng) - Hotel Tentrem di Jalan Gajahmada, Kota Semarang kebakaran, Sabtu (18/6) malam.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 19.30 WIB di kamar hotel nomor 1.109 yang ada di lantai 11.

Terjadi kepanikan pengunjung dan tamu saat mendapat informasi bahwa kebakaran.

Sontak para tamu menginap dan pengunjung yang mengelar acara di hotel bintang lima tersebut berhamburan menyelamatkan diri

Subiyanto salah satu pengunjung hotel menuturkan tamu mendapatkan informasi melalui telepon bahwa telah terjadi kebakaran di lantai 11. Dirinya diminta turun ke bawah menggunakan anak tangga.

"Saya tidak tahu siapa yang telepon, pokoknya disuruh turun lewat tangga darurat, katanya ada kebakaran," tuturnya dengan raut wajah yang masih panik. 

Awalnya, di lantai lima dirinya menghadiri undangan sebuah acara ulang tahun dari kerabatnya. Saat itu, dirinya bersama semua tamu undangan sedang bersantai di kolam renang. 

"Tadinya di kolam renang santai-santai, dapat info kebakaran saya panik, namanya informasi kebakaran pasti pada takut," tutur pria berusia 57 tahun tersebut kepada awak media.

Dugaan sementara akibat korsleting listrik. Lokasi kejadian telah disterilkan setelah berhasil dipadamkan oleh Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang.

Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan di lokasi kebakaran yang terjadi di sebuah kamar 

Kebakaran yang menghanguskan panel listrik di kamar hotel Tentrem Semarang nomor 1.109 lantai 11 tersebut terjadi pukul 19.30 WIB. 

"Olah TKP pertama sudah dilaksanakan, gabungan antara Polrestabes Semarang dengan Polsek Semarang Tengah," kata Kapolsek Semarang Tengah Kompol Indra Romantika ditemui di lokasi kejadian. "Lokasi kejadian yang terbakar sudah padam. Kami pasang police line," ungkap Kompol Indra. 

Sekarang ini, pihaknya bersama Tim Inafis Polrestabes Semarang sedang melakukan pemeriksaan dan penyelidikan kedua di lokasi kejadian.  

"Untuk hasil koordinasi tindak lanjut, kami menunggu Tim Inafis Polrestabes Semarang dan Labfor Polda Jawa Tengah," paparnya.(mcr5)

Sumber: jpnn