PMK di Jateng Ditangani Seperti Covid-19

PMK di Jateng Ditangani Seperti Covid-19

--

Semarang (DiswayJateng)  Tim surveilans terus bergerak menangani penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Ganjar mendapat kabar, vaksin untuk PMK akan siap dalam dua bulan.
 
“PMK masih dalam pantauan kita dan alhamdulillah dari kementerian sudah menyiapkan,” kata Ganjar, Selasa (24/5).
 
Pihaknya terus berkomunikasi dengan para ahli terkait penanganan PMK. Menurut para epidemiolog yang ditemuinya, penanganan PMK mirip dengan penanggulangan Covid-19.
 
“Jadi yang sakit diperiksa dan yang positif dikarantina dan diobati. Saat pengobatan itu dilakukan harapannya bisa mencegah penularan yang lebih banyak,” ujar Ganjar.
 
Model dan sistem karantina juga telah disiapkan oleh tim di masing-masing kabupaten/kota. Tim surveilans pun terus bergerak untuk mengambil langkah penanganan awal.
 
“Saya ketemu dengan orang yang memang bekerja di kementerian pertanian yang bekerja di produksi vaksin. Kira-kira dua bulan lagi maka tidak perlu panik dari pada peternak tapi segera laporkan,” tegasnya.
 
Sembari menunggu vaksin siap, Ganjar mengatakan pengawasan ketat dilakukan dengan memperhatikan dan mengunci pergerakan hewan antar provinsi.
 
“Kita sekarang melakukan pemantauan dengan ketat termasuk pergerakan hewan antarprovinsi, antardaerah yang sudah terjangkit banyak PMK untuk kita kunci agar mereka tidak keluar,” tandasnya.
 
Sebagai informasi, berdasarkan data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan pada 17 Mei lalu terdeteksi saat ini total 48 ekor hewan ternak yang positif PMK, tersebar di 13 daerah.(Gabriel) 
 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: