Waspadai Tiga Titik Jalur Mudik yang Rawan di Brebes

BREBES (DiswayJateng)-- Pemudik diminta lebih waspada saat melintasi jalur mudik di Kabupaten Brebes. Sebab, sedikitnya terdapat tiga titik rawan kecelakaan lalu lintas yang tersebar di kota bawang.

Saat melintasi di Kabupaten Brebes, pemudik yang berkendara diminta lebih fokus dan tetap berhati-hati.

Mengingat, terjadinya kecelakaan dipicu berbagai faktor baik kondisi medan jalan hingga kelalaian manusia saat berkendara.

Apalagi ada tiga titik yang cukup rawan kecelakaan lalu lintas di Brebes. Diantaranya jalan raya pantura Cimohong-Wanasari, Jalan Lingkar Utara, dan Fly Over Kretek.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Brebes AKP Endah Setianingsih saat dikonfirmasi Radar Tegal menjelaskan, tiga titik jalur mudik yang tergolong rawan laka lantas bisa diantisipasi dengan waspada. Sebab, potensi terjadinya kecelakaan bisa diminimalisir jika pengemudi selalu fokus dan waspada saat berkendara.

"Dari tiga titik jalur mudik rawan laka di Brebes. Dua diantaranya, di jalur pantura yakni Jalan Cimohong-Wanasari dan Jalur Lingkar Utara," ungkapnya.

Jalan pantura Cimohong- Wanasari, lanjut Endah, memiliki panjang 13 kilometer yang menghubungkan Kecamatan Bulakamba dan Wanasari. Kontur jalan yang lurus, menjadi pemicu rawan terjadinya kecelakaan karena kelalaian manusia. Khususnya, saat mengemudi dan memacu kecepatan tinggi namun pengendara tidak fokus. Seperti, mengantuk atau lelah setelah berkendara jarak jauh dan belum menguasai jalan tapi tetap memaksakan diri.

"Titik rawan laka kedua di jalur pantura Brebes, ada di Jalingkut Brebes Tegal. Sebab, jalan penghubung itu memiliki panjang 17,4 Kilometer dan menjadi jalur mudik untuk kendaraan berat," jelasnya.

Endah menuturkan, meski menjadi jalur mudik bagi kendaraan roda empat atau lebih. Pihaknya mengimbau, pemudik yang menggunakan sepeda motor tidak direkomendasikan melewati Jalingkut. Sebab, jalur mudik alternatif tersebut diprioritaskan untuk kendaraan berat. Bahkan, banyak pengemudi kendaraan berat memacu kecepatan tinggi hingga akhirnya terjadi kecelakaan dari arah berlawanan.

"Titik rawan laka ketiga, Flyover Kretek karena banyak tanjakan dan turunan. Laka lantas, banyak dialami kendaraan berat yang mengalami rem blong. Tidak sedikit, kasus kecelakaan di lokasi ini yang kemudian menyebabkan kecelakaan karambol," tandasnya. (syf)

Editor Ismail Fuad

Sumber: