Calon Jemaah Haji Indonesia Banyak di Atas 65 Tahun, Begini Saran untuk Kemenag

JAKARTA (Disway Jateng) -- Pemerintah Kerajaan Arab Saudi sudah memberi izin 1 juta jemaah untuk menjalankan ibadah haji tahun ini. Namun, tak serta merta seluruh jemaah asal Indonesia bisa berangkat.

Penyebabnya adalah adanya syarat bahwa hanya mereka yang berusia di bawah 65 tahun yang boleh menjalankan ibadah haji tahun ini. Padahal, calon jemaah haji Indonesia yang usianya di atas 65 tahun jumlahnya sangat banyak.

Anggota Panja BPIH Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf mendorong Kemenag melobi Pemerintah Arab Saudi agar mengecualikan syarat di bawah usia 65 tahun bagi jemaah asal Indonesia.

Menurutnya, syarat usia di bawah 65 tahun ini merugikan Indonesia. Berdasarkan data profil jemaah haji Indonesia yang dipaparkan Dirjen PIHU Kementerian Agama dalam rapat panja bersama Komisi VIII DPR RI, Senin (11/4), jumlah calon haji dengan rentang usia di atas 65 tahun mencapai 35 ribu jemaah.

“Angka ini nyaris setengah dari total kuota yang akan diperoleh Indonesia berdasarkan prediksi kami," kata dia melalui keterangannya, Selasa (12/4).

Anggota Badan Legislasi ini juga menyebutkan, selain jumlah jemaah haji Indonesia berusia 65 tahun ke atas yang cukup banyak, ada alasan lain yang diajukan Bukhori.

Yaitu durasi tinggal jemaah di Arab Saudi tidak sampai 40 hari, karena jumlah jemaah yang akan berangkat diperkirakan tidak mencapai setengah dari total kuota normal.

"Karena itu kami mendorong Pemerintah Indonesia bekerja keras mengupayakan segala hal yang diperlukan untuk menjaga harapan jemaah lansia kita agar bisa memenuhi panggilan ke Tanah Suci pada tahun ini,” pungkasnya.

Editor: Ismail Fuad

Sumber: