Diperkirakan Diserbu 5.000 Pelamar, Job Fair 2025 Disperinaker Kota Salatiga Gandeng 62 Perusahaan

Diperkirakan Diserbu 5.000 Pelamar, Job Fair 2025 Disperinaker Kota Salatiga Gandeng 62 Perusahaan

DIBUKA : Forkopimda Salatiga atau yang mewakili saat memencet tombol tanda dibukanya Job Fair Salatiga Tahun 2025, di Kampus UIN Salatiga, Selasa 27 Mei 2025. Foto : ist/Nena Rna Basri--

SALATIGA, diswayjateng.id - Job Fair di UIN Salatiga digelar oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Salatiga menyediakan 3000 lowongan pekerjaan.

Dari 3000 lowongan pekerjaan yang tersedia, terdapat 62 perusahaan lokal maupun nasional yang digandeng pihak penyelenggara.

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker), Susanto Adi Wibowo mengatakan jika kegiatan bursa kerja ini berlangsung dua hari.

"Jumlah pencari kerja yang sudah terdaftar dalam Job Fair di UIN Salatiga mencapai 3.864 orang dan masih bertambah, selama dua hari digelar," ungkap Susanto Adi Wibowo, Selasa 27 Mei 2025. 

BACA JUGA: Kursi Besi Rusak dan Hilang di Kota Lama Semarang, Warga Menduga Dicuri pada Malam Hari

BACA JUGA: Hadiri Haul ke-4 KH Abda’ Abdul Malik, Nina Agustin Ajak Sebarkan Ilmu Bermanfaat

Adu Wibowo memperkirakan jumlah pencari kerja hingga hari ke dua besok akan mencapai 5.000 pelamar.

Dan ia mengakui, Perusahaan penyedia lowongan kerja tahun ini adalah yang terbanyak selama pelaksanaan Job Fair.

Lebih jauh ia mengatakan, Job Fair digelar oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Salatiga sebagai langkah konkrit dalam memperjuangkan kesejahteraan dan meningkatkan perekonomian masyarakat, berlangsung dua hari," sebut Susanto Adi Wibowo. 

BACA JUGA: Sebagai Langkah Preventif, PT JSN Gelar Operasi Kendaraan ODOL di Rest Area KM 519 Ruas Solo-Ngawi

BACA JUGA: Lewat Desa BRILiaN, BRI Dorong Usaha Camilan Menjadi Produk Oleh-oleh Unggulan

Ia menerangkan, Job Fair fi UIN Salatiga merupakan wujud kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam membangun fondasi ekonomi yang kuat dan inklusif.

Dimana, Job Fair sebagai ajang membuka kesempatan bagi Fresh Graduate menuju dunia kerja. Sekaligus pintu peluang bagi para pencari kerja untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan dan minat.

Ia menekankan, jika tujuan Job Fair 2025 untuk menekan angka pengangguran dan meningkatkan kesempatan kerja di Kota Salatiga.

"Untuk itu, Pemerintah Kota Salatiga disebutkannya akan terus melaksanakan program kegiatan untuk menciptakan lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja," imbuhnya. 

BACA JUGA: Tim Wasev Korem 071 Wijayakusuma Awasi TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Desa Bulakan Kabupaten Pemalang

BACA JUGA: Tingkatkan Minat Baca Masyarakat, Istri Bupati Setyo Hadi Dikukuhkan Sebagai Bunda Literasi Grobogan

Diantaranya melalui pelatihan kerja, pelatihan kewirausahaan, maupun pembinaan UMKM, pemberian bantuan wirausaha serta upaya peningkatan investasi di Kota Salatiga. Job Fair juga menjadi sangat relevan dan penting.

Sebagai informasi, berdasarkan data statistik Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari 2020 hingga 2024 yang menunjukkan tren penurunan dengan mayoritas lulusan pendidikan menengah.

Dimana pada tahun 2024, angka TPT Kota Salatiga 5,58 persen atau 4.354 orang yang proporsinya adalah 52% pengangguran sudah lulus jenjang pendidikan menengah (SMP dan SMA).

Dan 30% lulusan pendidikan dasar dan sisanya pada jenjang pendidikan tinggi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait