Nguri-uri Budaya Jawa, SMP IT Izzatul Islam Getasan Semarang Gelar Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
MEMBERIKAN : Ketua Permadani Kecamatan Getasan, Sri Wahyuningsih saat memberikan materi 'Nguri-uri Budaya Jawa' di hadapan Ratusan siswa SMP IT Izzatul Islam Getasan, di Ruang Perpustakaan sekolah setempat, Senin 19 Mei 2025. Foto : Nena Rna Basri--
Ungaran, diswayjateng.id - Mengusung tema "Nguri-uri Budaya Jawa", SMP IT Izzatul Islam Getasan, Kabupaten Semarang menggelar Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Diikuti 210 siswa dari kelas 7 hingga kelas 9, kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menghadirkan narasumber Sri Wahyuningsih, Ketua Permadani Kecamatan Getasan. Serta, perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Semarang.
Dalam paparannya, Sri Wahyuningsih yang akrab disapa Bu Ning mengajak para siswa untuk mencintai dan melestarikan budaya Jawa.
"Sangat penting pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari," kata Bu Ning, Senin 19 Mei 2025.
BACA JUGA: BPBD Grobogan Meminta Warga di Bantaran Sungai Lusi untuk Waspada Banjir
BACA JUGA: Luapan Legislator PKS saat Interpelasi Wali Kota Salatiga, Heru Prastyo : Bicara Rakyat Kecil Saya Emosional
Dimana, dimulai dari bangun tidur hingga menjelang tidur malam sebagai cara efektif untuk menguasai bahasa dan budaya Jawa.
Bu Ning beranggapan, orang yang fasih berbahasa Jawa adalah mereka yang terbiasa mempraktikkannya dalam keseharian.
Sementara itu, Kepala SMP IT Izzatul Islam Getasan, Sujito Arif Ariyanto, menyampaikan bahwa kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini bertujuan melatih para siswa mampu menjadi pengisi acara dalam kegiatan masyarakat dengan menggunakan bahasa Jawa.
Melalui P5 ini siswa dilatih tidak hanya memahami budaya Jawa, tetapi juga dapat berkontribusi nyata dalam pelestariannya.
BACA JUGA: Dinas Pertanian Kota Semarang Wajibkan SKKH untuk Hewan Kurban, Antisipasi PMK Jelang Idul Adha
BACA JUGA: Pimpin Rapat Interpelasi, Ketua DPRD Salatiga: Saya Ingatkan Mulutmu Harimaumu
Humas SMP IT Izzatul Islam Getasan, Kabupaten Semarang Dwi Pujiyanto menambahkan agenda kegiatan P5 akan digelar sejumlah karya yang menampilkan berbagai kesenian Jawa seperti ketoprak dan tarian tradisional.
"Tak hanya itu, para siswa juga akan menjajakan aneka kuliner khas Jawa tempo dulu secara berkelompok," ungkap Dwi.
Menariknya lagi, lanjut dia, seluruh makanan tersebut disajikan tanpa kemasan plastik sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
Pihak SMP IT Izzatul Islam Getasan, Kabupaten Semarang berharap, kegiatan P5 menjadi langkah nyata dalam menanamkan nilai-nilai kearifan lokal.
BACA JUGA: 4 Pelaku Perusakan Rumah Dinas KAI di Semarang Diamankan Satgas Anti Premanisme Polda Jateng
"Sekaligus membentuk karakter pelajar Pancasila yang cinta budaya dan peduli lingkungan," imbuhnya.
SMP IT Izzatul Islam Getasan Kabupaten Semarang menggelar Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
