Indonesia Penyumbang Wisatawan Terbesar Kedua ke Malaysia, Kunjungan Tahun 2025 Ditargetkan Naik
Malaysia Tourism Showcase B2B (MATAS) gelar Roadshow di Merapi Ballroom Novotel Semarang, Kamis 8 Mei 2025 untuk menjaring wisatawan asal Jateng-Umar Dani -
Hairi menjelaskan, wisatawan Indonesia datang ke Malaysia untuk berbagai tujuan, mulai dari berlibur, berobat, hingga berbelanja.
Promosi pariwisata kini juga menyasar destinasi di luar kawasan populer, seperti Negeri Perak dan Pulau Pinang, serta wahana hiburan keluarga seperti taman air dan Lego Land.
BACA JUGA:7 Oleh-Oleh Khas Karanganyar yang Banyak Diminati Wisatawan
Roadshow ini juga menjadi bagian dari strategi pemulihan sektor pariwisata pascapandemi, sekaligus mendukung kampanye Visit Malaysia 2026 yang menargetkan peningkatan signifikan kunjungan internasional.
Perwakilan ASITA Jawa Tengah, Muhammad Rodhi, menambahkan bahwa isu efisiensi anggaran pemerintah tidak berdampak signifikan terhadap antusiasme masyarakat untuk berwisata.
Ia juga menyampaikan bahwa ASITA telah beraudiensi dengan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, untuk mendukung reaktivasi jalur penerbangan internasional dari Semarang.
BACA JUGA:Batang Sambut Wisatawan Lebaran 2025: Pantai Sigandu, Pagilaran dan UMKM jadi Andalan
Sebagaimana diberitakan, status internasional Bandara Ahmad Yani telah dikembalikan melalui SK Menteri Perhubungan Nomor 26 Tahun 2025, efektif per 25 April 2025.
Gubernur meminta semua pihak terkait untuk proaktif berkomunikasi dengan maskapai penerbangan.
General Manager Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani, Fajar Purwawidada, mengonfirmasi bahwa pihaknya terus membangun komunikasi dengan maskapai internasional.
BACA JUGA:5 Daerah dengan Wisatawan Terbanyak di Jawa Tengah
Saat ini, tiga maskapai yang siap membuka rute adalah AirAsia, Scoot, dan Lion Group (termasuk Batik dan Malindo Air).
"Rute ke Singapura dan Malaysia sedang kami matangkan. Kami masih menunggu hasil rapat lanjutan dengan pihak maskapai, dan mudah-mudahan bisa dibuka dalam waktu dekat," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
