Cari Solusi Tekan Angka Pengangguran Terbuka ‎

Cari Solusi Tekan  Angka Pengangguran Terbuka  ‎

REMBUG - Kepala Dinas Perintransnaker memimpin gelar Forum Konsultasi Publik tekan angka pengangguran terbuka.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Upaya mencari solusi untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tegal menjadi bahasan utama dalam gelar Forum Konsultasi Publik yang digelar Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal, Rabu (19/11/2025).

‎Kepala Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal Riesky Trisbiyantoro menyatakan, dari data BPS. Angka pengangguran tertinggi di Jawa Tengah, saat ini menempatkan Kabupaten Tegal  diposisi tertinggi dibawah Kabupaten Brebes dan  Cilacap. "Di kesempatan ini kami ingin mencari solusi dan masukan untuk menangani tingkap pengangguran terbuka di Kabupaten Tegal, minimal  bisa di angka prosentase 5 %," ujarnya.

‎Berdasarkan hasil survei angkatan kerja nasional (Sakernas) 2025, angkatan kerja di Kabupaten Tegal menurun dari 938.828 menjadi 933.1456. Jumlah  pengangguran bertambah dari 70.714 menjadi 71.020  orang per bulan Agustus 2025. "Sementara untuk tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2024 sebesar 7,53  %. "Naik jika dibanding tahun  2025 per Agustus sebesar 7,61 %," cetusnya.

‎Pihaknya mengaku upaya mengurangi pengangguran di tahun 2025, dilakukan bidang Latpat setelah mendapatkan alokasi dana pelatihan yang bersumber dana APBD dan DBHCHT. Dimana untuk anggaran DBHCHT difokuskan untuk  pelatihan yang berorientasi pada aspek kewirausahaan. Sementara  anggaran dari APBD digunakan unutk pelatihan dalam aspek peningkatan kompetensi masyarakat.

BACA JUGA:Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal Gelar Bimtek Penguatan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

BACA JUGA:Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal Gelar Studi Komparasi Implementasi ISO 17025 ‎

‎Salah satu permasalahan ketenagakerjaan saat ini diantaranya kurangnya kebutuhan tenaga kerja laki - laki. "Sedikitnya pelatihan bagi masyarakat, dan banyaknya calo yang masih dipercaya pencari kerja," ungkapnya.
‎.
‎Optimalisasi kepengurusan baru Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri (FKLPI) yang baru terbentuk tengah dilakukan. Termasuk memfasilitasi penempatan tenaga kerja bagi pencari kerja.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: