Ditipu Dokter Gadungan, Korban Penipuan CPNS di Pekalongan Rp150 Juta Tempuh Jalur Hukum

Ditipu Dokter Gadungan, Korban Penipuan CPNS di Pekalongan Rp150 Juta Tempuh Jalur Hukum

Kantor Polsek Pekalongan Barat, Kota Pekalongan--IST

Belakangan, fakta mengejutkan terbongkar bahwa Adi bukanlah dokter, melainkan tenaga kebersihan outsourcing di RSUD Kajen, Kabupaten Pekalongan.

Kepada NK, Adi menjanjikan bisa meloloskannya sebagai PNS karena memiliki "orang dalam" di kementerian.

NK bahkan sempat diajak ke Jakarta untuk mengikuti tes, namun sesampainya di sana, semua yang dijanjikan hanya ilusi.

“Waktu di Jakarta, kami seperti terlantar, tidak ada siapa-siapa, semua alasan,” ungkap NK penuh kecewa.

Kecurigaan mulai muncul setelah janji-janji pelaku tak kunjung terpenuhi, termasuk jadwal pengembalian uang yang terus molor dan akhirnya mangkir dari mediasi.

“Saya lapor ke Polsek Pekalongan Barat sejak 5 Februari 2025, sempat dimediasi, tapi pelaku menghindar terus,” ujar NK.

Kapolsek Pekalongan Barat, Kompol Slamet Mustamto, membenarkan bahwa gelar perkara telah dilakukan.

“Sudah kami gelar, tapi kewenangan selanjutnya ada di Polres,” jelasnya saat dihubungi wartawan.

Ia menambahkan bahwa pihak polsek hanya sampai pada tahap penyelidikan, dan proses penyidikan lebih lanjut menjadi domain Satreskrim Polres Pekalongan Kota.

“Kita bantu sesuai prosedur, tapi untuk sidik lanjutan semuanya wewenang Polres,” tegas Slamet.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Pekalongan Kota belum memberikan keterangan resmi saat dikonfirmasi oleh media.

Kini, NK hanya bisa menanti kelanjutan kasusnya, berharap uang yang ia kumpulkan selama bertahun-tahun itu bisa kembali dan pelaku mendapat ganjaran hukum.

“Saya ingin lanjutkan secara hukum, ini bukan soal uang saja, tapi keadilan,” tegas NK dengan suara bergetar.

Kasus ini menjadi potret gelap dari praktik-praktik penipuan berkedok seleksi CPNS yang masih marak di masyarakat.

Modusnya kian rapi, pelakunya makin lihai memainkan emosi dan mimpi para korban.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: