Terkesan Latah, FSPMI Jepara Ikut-ikutan Kecam Aksi Anarko saat May Day
Kepengurusan FSPMI Jepara kecam aksi perusak esensi May Day di Semarang -arief pramono/diswayjateng.id-
JEPARA, diswayjateng.id- Kehadiran kelompok Anarko menjadi kambing hitam atas tragedi brutal, saat aksi unjuk rasa peringatan Hari Buruh atau May Day di Kota Semarang baru-baru ini.
Karena itu, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jepara Raya turut mengecam tindakan kelompok anarko yang menunggangi agenda May Day. FSPMI Jepara menuding mereka merusak makna perjuangan buruh.
"Tindakan kelompok anarko yang memancing kericuhan telah mencederai makna Hari Buruh yang seharusnya menjadi momentum perjuangan hak pekerja," ujar perwakilan kepengurusan FSPMI Jepara Raya dalam pernyataan resminya.
Tidak hanya itu, FSPMI Jepara Raya pun mengungkapkan rasa syukur atas peran aparat keamanan saat May Day. Yakni mencegah eskalasi kekerasan saat terjadi upaya pembubaran aksi.
Karena itu, FSPMI Jepara mengapresiasi kepada Kepolisian atas pengawalan yang dilakukan selama peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional di Jawa Tengah.
Kepengurusan FSPMI Jepara Raya menyatakan bahwa aksi buruh berjalan kondusif, aman, dan terkendali berkat peran aparat keamanan.
"Kami apresiasi pihak kepolisian yang telah mengawal pelaksanaan May Day di Jawa Tengah, sehingga berjalan lancar dan aman," tukas perwakilan kepengurusan FSPMI Jepara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
