Peserta pelatihan akan mendapatkan pengalaman lengkap, mulai dari teori dasar jaringan hingga troubleshooting berdasarkan kasus nyata di lapangan.
Sinergi antara laboratorium, kurikulum teknis, dan pedoman QA menjadi fondasi TBIG dalam mengembangkan model pelatihan terintegrasi yang diharapkan dapat menjadi rujukan nasional untuk pengembangan SDM telekomunikasi.
Dengan peresmian TBIG Laboratory, perusahaan mempertegas posisinya sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada investasi jangka panjang bagi penguatan kompetensi nasional.
TBIG optimistis fasilitas ini akan menjadi titik penting dalam pengembangan kualitas jaringan digital Indonesia, terutama dalam menghadapi era konektivitas berkecepatan tinggi yang makin tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.