Muskab PBSI Diwarnai Walk Out, Dinilai Tidak Sesuai AD/ART ‎

Senin 29-09-2025,08:00 WIB
Reporter : Agus Pratikno
Editor : Rochman Gunawan

PEMALANG, diswayjateng.id - Musyawarah Kabupaten (Muskab) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Pemalang di Aula KONI, GOR Kridanggo diwarnai walk out sejumlah klub peserta. Muskab tersebut dinilai tidak sesuai AD/ART PBSI.

‎Muskab dibuka Sektretaris Pengprov PBSI Jawa Tengah Ismoyo dengan dihadiri oleh sembilan klub. Antara lain Antika Raya, Sembada, Neng Ika, Aspec, Sinar Mutiara, Setia Kawan, Champion, ADH dan HK Mandiri. Sementara dari Koni Kabupaten Pemalang hadir Ketua KONI Nugroho Budi Raharjo dan Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Hukum Sucipto.

‎Peserta Muskab, Ahmad Taufik dari Perkumpulan Bulutangkis (PB) Antika Raya mengemukakan, aksi walk out yang dilakukan oleh peserta Musda. Lantaran klub menilai pelaksanaan Muskab tidak sesuai AD/ART PBSI dan PO PBSI nomor 001 tahun 2025. Sehingg terdapat pelanggaran atas pasal 13 Peraturan Organisasi (PO) PBSI nomor 001 tahun 2025 tentang Pemilihan Ketua Umum Tanpa Penjaringan.

‎Menurutnya, ketika pelaksanaan Muskab menggunakan pasal 13, seharusnya tidak perlu melakukan penjaringan. Namun faktanya dilakukan penjaringan pada tanggal 17 September-25 September 2025.

BACA JUGA:Ajang Pengenalan Bulu Tangkis Sejak Dini, Seneng Minton Kudus Diacungi Jempol PBSI Jateng

BACA JUGA:Yuni Kartika, Mantan Pebulutangkis Indonesia Pimpin PBSI Kudus

‎"Dalam Muskab ketua yang berakhir periodenya, tidak membacakan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) selama menjabat, malah pimpinan sidang Setyo Mei Purnomo yang membacakan LPJ,"katanya.

‎Dalam Muskab, kata dia laporan pertanggungjawaban yang dibaca pimpinan sidang menyebutkan bahwa selama periode menjabat 2021-2025 hanya melaporkan satu kegiatan yaitu Kejurkab Basa Cup. Sementara itu protes dan masukan dari klub tidak diakomodasi pimpinan sidang sehingga sejumlah klub memilih keluar ruang Muskab.

‎Ketua Bidang Organisasi dan Hukum, Sucipto menjelaskan meskipun ada 5 klub dan 1 Calon Ketua Umum yang melakukan aksi walk out, namun Muskab tetap berlanjut dan memilih Arif Adiyanto untuk memimpin PBSI sampai empat tahun kedepan.

‎Sementara itu di lokasi Muskab terungkap bahwa Arif Adiyanto ini sudah beberapa periode memimpin PBSI Pemalang. Dia memimpin sejak tahun 2007 atau sudah lima periode.

Kategori :