Kader Fatayat NU Kota Tegal Dilatih Tangani Stunting

Senin 14-07-2025,13:00 WIB
Reporter : Meiwan Dani Ristanto
Editor : Rochman Gunawan
Kader Fatayat NU Kota Tegal Dilatih Tangani Stunting

TEGAL, diswayjateng.id - Kader Fatayat Nahdhatul Ulama (NU) di Kota Tegal dilatih untuk menangani stunting, dengan peningkatan kapasitas kader melalui orientasi layanan konseling Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA) di Gedung NU, Kota Tegal.

Program itu merupakan bentuk kerjasama antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, UNICEF yang bermitra dengan Fatayat NU Jawa Tengah, pengetahuan dan kemampuan dalam melaksanakan layanan 

konseling PMBA diperlukan  agar Peran Kader dapat melakukan Percepatan  Penurunan Stunting di Kota Tegal akan maksimal.

Hal itu juga sebagai bentuk dukungan dalam upaya meningkatkan  pengetahuan serta pemahaman kader sebagai bekal, sebelum nantinya terjun langsung di masyarakat melalui posyandu dan kegiatan Fatayat NU di masyarakat.

BACA JUGA:Fatayat NU Demak Dorong Perempuan Bijak di Era Digital

BACA JUGA:Harlah ke-75, Ribuan Fatayat NU Demak Ziarah Kebangsaan

"Kita ada 100 kader yang akan kita latih,  harapanya mereka adalah perwakilan dari setiap kelurahan atau ranting di Kota Tegal," kata Wakil Wali Kota Tegal yang juga Ketua Fatayat Jawa Tengah Tazkiyyatul Muthmainnah.

Para kader yang sudah mendapatkan pelatihan, wajib mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar atau ranting. Dan mereka melakukan pendampingan kepada ibu hamil dan bayi bawah dua tahun (Batuda).

Sedangkan program penanganan stunting dari UNICEF tersebut, saat ini masuk tahun yang ke empat di bidang kesehatan untuk ibu dan anak. Untuk tahun 2025 Fatayat Jateng akan fokus penanganan stunting di empat kabupaten kota. 

"Salah satunya di Kota Tegal, fokusnya pada PMBA, dengan tujuan untuk ikut penanggulangan kasus stunting," ungkapnya.

BACA JUGA:Fatayat NU Demak Dorong Perempuan Bijak di Era Digital

BACA JUGA:Pengurus Fatayat NU dan Muslimat NU Brebes Dibekali Pemahaman Cegah Stunting 1000 Hari Pertama Kelahiran

Fatayat dipercaya UNICEF dapat program tersebut, untuk itu harus serius dalam menjalankanya. Karena pihaknya sudah meyakinkan dengan pihak luar. Setelah mendapatkanya perlu dimaksimalkan dengan kinerja yang bagus. 

"Alhamdulilah, kita sudah berprestasi dengan program itu, dan ini sudah tahun ke empat, harus dipertahankan. Semua itu karena kinerja dengan dukungan Fatayat Jateng," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Fatayat Kota Tegal Waidah mengucapkan terima kasih kepada Fatayat Jateng, tentang orientasi layanan konseling Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA) yang telah menunjuk Fatayat Kota Tegal untuk mendapatkan program tersebut. 

Kategori :