SLAWI, diswayjateng.id - Jalan di ruas Kramat-Suradadi Kabupaten Tegal kondisinya sangat memprihatinkan. Jalan yang setiap hari digunakan sebagai akses perekonomian di dua kecamatan itu sudah banyak yang berlubang dengan diameter yang cukup lebar.
Praktis, aktifitas warga pun kerap terhambat. Bahkan, tidak sedikit pengendara roda dua yang terjatuh karena terpeleset saat menghindari jalan berlubang.
Kondisi jalan rusak ini terkuak saat Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PKS H Bakhrun menggelar Reses untuk menjaring aspirasi warga, baru-baru ini.
Legislator yang mewakili Dapil 3 meliputi Kecamatan Warureja, Suradadi dan Kramat ini mengatakan, acara reses ini dihadiri sekitar 300 orang. Mereka merupakan warga dari Dapil 3.
BACA JUGA:Raperda tentang Perubahan OPD, Begini Respon Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tegal
BACA JUGA:Bapemperda DPRD Kabupaten Tegal Gelar Rapat Internal, Bahas Tupoksi
Dalam reses itu, seluruh warga cenderung mengeluh soal jalan rusak. Utamanya di ruas Kramat-Suradadi yang panjangnya hampir 10 kilometer dengan lebar sekitar 5 meter.
"Jalan rusak itu memang sangat menggangu lalu lintas pengendara. Mereka sering terhambat karena harus pelan-pelan saat melewati jalan rusak," kata Bakhrun, Kamis (28/11/2024).
Bakhrun mengaku akan segera menyampaikan aspirasi konstituennya itu kepada pemerintah daerah melalui komisi yang membidangi. Sehingga dapat dialokasikan anggaran untuk perbaikan di jalan tersebut.
Selain soal infrastruktur jalan, Bakhrun mengaku juga mendapat aduan dari masyarakat yang menghendaki agar pemerintah menambah jumlah bantuan sosial untuk warga tidak mampu. Utamanya bagi warga yang bermukim di desa terpencil atau jauh dari keramaian.
BACA JUGA:Reses Anggota DPRD Kabupaten Tegal Samsul Huda, Warga Minta Jalan Diperbaiki
BACA JUGA:Komisi 1 DPRD Kabupaten Tegal akan Kebut Agenda yang Tertunda
"Termasuk soal peningkatan kesejahteraan sosial ini, akan kami sampaikan ke dinas terkait," imbuhnya. (adv)