Begini Respons Berkelas Erick Thohir di Tengah Ramainya Bahrain Merengek ke FIFA

Sabtu 19-10-2024,06:00 WIB
Reporter : Endang Wulandari
Editor : Rochman Gunawan

JAKARTA.JATENG.DISWAY.ID - Respons berkelas dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di tengah keinginan Bahrain memindahkan venue pertandingan melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke luar RI.

Respons berkelas Erick Thohir di tengah ramainya Bahrain merengek ke FIFA dan AFC minta pindah venue di luar RI saat lawan Timnas Indonesia.

BFA mengeluarkan pernyataan resmi soal serangan di media sosial usai pertandingan Bahrain melawan Timnas Indonesia pada 10 Oktober 2024.

Pasalnya, BFA merasa terancam dengan suporter skuad Garuda yang diprediksi bakal memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno, 25 Maret 2025 mendatang.

BACA JUGA:Jelang Timnas Indonesia VS Argentina, Emil Audero Ketahuan Follow Erick Thohir, Ingin Bela Timnas?

BACA JUGA:Titah Erick Thohir ke Dirut PLN, Paparkan Roadmap secara Terbuka ke Serikat Pekerja

Respons berkelas Erick Thohir atau ketua umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan pesan berkelas usai Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) menolak lawan Timnas Indonesia di Jakarta.

Dalam salah satu poin yang diumumkan BFA itu, Bahrain menolak untuk melawan Timnas Indonesia di Jakarta pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Karena itu, mereka akan mengemis ke FIFA dan AFC supaya pertandingan melawan pasukan Shin Tae Yong dilakukan di tempat yang netral.

Hal ini pun semakin menimbulkan amarah dari suporter Timnas Indonesia, karena sebelumnya merasa kemenangannya dirampok.

Wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin jalannya laga memberikan keuntungan kepada Bahrain untuk mencetak gol penyama kedudukan.

BACA JUGA:Erick Thohir Datangi Kantor Pusat PLN, Ada Apa ?

BACA JUGA:Erick Thohir Masuk Lima Besar Capres-Cawapres

Pada laga kontra Bahrain di Stadion Nasional Bahrain, kemenangan skuad Garuda yang sudah ada di depan mata buyar seketika. Saat itu, Timnas Indonesia sedang unggul 2-1 dari Bahrain sampai menit ke-90. Wasit pun memberikan tambahan waktu enam menit.

Akan tetapi, sampai wasit sudah menunjukkan menit 90+6, wasit tak kunjung meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Seusai pertandingan, suporter Garuda melampiaskan amarahnya di media sosial dengan menyerang akun BFA dan beberapa pemain Bahrain. Hal ini membuat BFA mengeluarkan pernyataan resmi dengan menolak bermain di Jakarta saat menghadapi Timnas Indonesia.

Kategori :