"Jadi lembaga dan organisasi kemasyarakatan itu telah bersurat ke DPRD melalui fraksi - fraksi di dewan untuk memberikan dukungan terhadap pembentukan Perda inisiatif ini,"tegasnya.
DILATARBELAKANGI KEPRIHATINAN
Pembentukan Perda inisiatif tentang Pendidikan Pancasila ini dari rasa keprihatinan bersama. Karena generasi muda sekarang tidak lagi memahami Pancasila dan sejarah bangsa. Hal itu diungkapkan oleh Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Pemalang M Safi'i usai mengikuti rapat gabungan yang dilaksanakan Bapemperda DPRD.
M Safi'i lebih lanjut mengatakan rapat gabungan yang baru saja diikuti untuk membahas persiapan penyusunan Perda inisiatif tentang Pendidikan Pancasilai dan Wawasan Kebangsaan yang diusulkan oleh masyarakat. Diantaranya usulan dari DHC 45. Bahkan kurang lebih ada 12 ormas yang juga ikut mengusulkannya.
BACA JUGA:Ibu Hamil di Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal Dapat Bantuan Sembako
Menurutnya, Perda tentang Pendidikan Pancasila ini, berawal dari rasa keprihatinan dalam kondisi sekarang. Artinya generasi muda sekarang perlu diberikan pendidikan sejarah bangsa, wawasan kebangsaan dan tentang Pancasila. Harapannya agar generasi muda kedepan menjadi generasi yang paham akan Pancasila. Tapi bukan generasi yang tidak pahaman tentang Pancasila atau setidaknya tahu akan Pancasila.
"Karena ada beberapa kejadian meskipun tidak di Pemalang, ada anak-anak yang tidak hafal Pancasila dan tidak paham sejarah. Maka kita hawatir wawasan kebangsaannya kurang dan tidak memahami Pancasila. Sehingga anak-anak kita justru nanti belajar sejarah dari orang lain,"katanya.
Pembentukan Perda inisiatif ini, target pada semester II tahun 2024 naskah akademisnya selesai, sedangkan untuk pembahasannya pada Propemperda tahun 2025 mendatang. Adapun penyusunan Perda ini akan bekerjasama dengan Kanwil Kemenkumham Propinsi Jawa Tengah. Karena harmonisasi dalam penyusunan Perda ini ada disana, bahkan sudah disepakati bersama.
BACA JUGA:8 Hari, Polres Pemalang Tindak 1.500 Pelanggar dalam Operasi Patuh Candi 2024
"Secara administratif akan disiapkan oleh Sekretariat DPRD untuk mengajukan permohonan kepada Kanwil Kemenkumham Propinsi Jawa Tengah untuk membantu kami dalam menyusun Raperda inisiatif ini tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan,"ujarnya.
Dijelaskannya bahwa Komisi A telah dimintai Bapemperda untuk menggawangi Raperda inisiatif ini. Komisi A juga telah menyatakan siap untuk melaksanakannya.
"Untuk target 2/3 dari materi harapannya nanti bisa selesai dalam periodesasi Anggota DPRD Kabupaten Pemalang ini. Adapun kekurangannya untuk bisa dilanjutkan pada periodesasi Anggota DPRD mendatang,"paparnya.