3. Jus tomat
Minuman penambah darah selanjutnya adalah jus tomat. Dimana tomat adalah buah yang kaya vitamin C dan zat besi. Dalam 250 gram tomat mengandung hampir satu miligram zat besi.
Oleh karena itu, buah berwarna kemerahan ini dapat membantu mencegah eksaserbasi anemia. Apalagi jika Anda mengonsumsi tomat bersama dengan makanan sehat dan seimbang lainnya.
4. Jus wortel
Jarang mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A dapat memperburuk gejala anemia defisiensi besi. Hal ini karena vitamin A membantu mengubah zat besi menjadi sel darah merah.
Jadi mengapa tidak minum jus wortel untuk mengobati anemia? Ya, sayuran berwarna oranye ini mengandung vitamin A yang tinggi karena mengandung karotenoid.
Minum satu gelas jus wortel sehari akan memberikan Anda 45.133 IU vitamin A, yang sangat baik untuk Anda.
5. Jus semangka
Minuman penambah darah berikutnya adalah jus semangka. Seperti diketahui semangka adalah buah lain yang kaya akan vitamin A. Satu buah semangka yang dipotong mengandung hingga 864,9 IU vitamin A.
6. Jus plum (plum kering)
Jus prune atau sultana (dari buah plum) mengandung zat besi yang tinggi. Konsumsi jus ini secara teratur dapat meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh dan membantu mengatasi anemia.
Satu gelas jus plum mengandung lebih dari 3 miligram zat besi. Untuk pria dewasa, jumlah ini menyediakan sekitar 38 persen dari kebutuhan harian. Untuk wanita, satu gelas jus plum dapat memenuhi 17% kebutuhan zat besi harian.
7. Jus sayuran
Bayam adalah salah satu sayuran paling kaya zat besi yang dapat membantu mencegah gejala anemia memburuk. Jangan ragu untuk menambahkan bayam sebagai salah satu bahan dalam jus sehat sebagai minuman penambah darah.
8. Smoothies dengan tahu
Selain sebagai tumisan yang lezat dan bahan utama dalam menu sapo tahu yang terkenal, tahu juga dapat dihaluskan menjadi puree dan diminum sebagai minuman pengencer darah.