Ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan, termasuk jantung.
Dengan demikian, stres oksidatif dapat meningkatkan risiko terjadinya sejumlah penyakit jantung, termasuk gagal jantung, aterosklerosis, dan fibrilasi atrium.
Untungnya, ada banyak makanan yang mengandung antioksidan, salah satunya adalah minyak zaitun.
Antioksidan yang melindungi jantung ditemukan dalam minyak zaitun berkat vitamin E.
Vitamin E, antioksidan, bertanggung jawab untuk menonaktifkan radikal bebas dengan mengikat oksidan. Proses ini mencegah peradangan dan kerusakan pada jantung.
3. Membantu fungsi jantung
Manfaat lain dari minyak zaitun untuk jantung adalah komponen nutrisinya membantu mengoptimalkan fungsi organ jantung.
Pada tingkat yang lebih rendah, minyak zaitun mengandung kalium, yang membantu mengisi kembali jatah harian nutrisi ini.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Kalium membantu menjaga tekanan darah normal dan mengatur irama jantung.
Ingatlah bahwa tekanan darah tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung.
Selain itu, irama jantung yang tidak teratur (aritmia) dapat menyebabkan penyakit jantung di kemudian hari.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa kekurangan kalium dapat menyebabkan aterosklerosis, yang mengurangi kemampuan jantung untuk menerima darah.
Demikian ulasan di atas tentang manfaat minyak zaitun untuk mencegah penyakit jantung di usia 40 tahun ke atas.
Pastikan untuk selalu kontrol secara berkala ke dokter untuk memastikan kondisi jantung kamu(*)