Penyakit ini berasal dari Afrika dan menyebar ke Amerika Selatan pada abad ke-17. Pada abad ke-18 dan 19, demam kuning dianggap sebagai salah satu penyakit menular paling berbahaya dengan banyak epidemi melanda kota-kota besar di AS dan di bagian lain dunia.
8. Flu Babi H1N1
Pandemi flu babi pada 2009 disebabkan oleh varian baru virus H1N1 yang berasal dari Meksiko sebelum menyebar ke seluruh dunia.
Dalam satu tahun, virus menginfeksi sebanyak 1,4 miliar orang di seluruh dunia dan membunuh antara 151.700 dan 575.400 orang, menurut CDC.
Wabah penyakit ini terutama menyerang anak-anak dan orang dewasa muda. Sekitar 80% dari kematian terjadi pada orang di bawah usia 65 tahun, CDC melaporkan.
Ini merupakan hal yang sangat tidak biasa, mengingat sebagian besar jenis virus flu, termasuk yang menyebabkan flu musiman, menyebabkan persentase kematian tertinggi pada orang berusia 65 tahun ke atas.
BACA JUGA:Meski Berukuran Kecil, Ketahui 6 Manfaat Menakjubkan Melinjo Bagi Kesehatan Tubuh
9. SARS
SARS yang muncul pada November 2020 di Tiongkok, menyebar ke beberapa negara lain. Mulai dari Hongkong, Vietnam, Singapura, Indonesia, Malaysia, Eropa (Inggris, Italia, Swedia, Swiss, dan Rusia), hingga Amerika Serikat.
Epidemi SARS yang berakhir hingga pertengahan 2003 itu menjangkiti 8.098 orang di berbagai negara. Bagaimana dengan jumlah korbannya? Setidaknya 774 orang mesti kehilangan nyawa akibat penyakit infeksi saluran pernapasan berat tersebut.
10. Covid-19
Pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung, didorong oleh virus corona baru SARS-CoV-2, mungkin menjadi wabah virus paling mematikan di dunia dalam lebih dari satu abad.
Sejak deteksi awal virus pada Desember 2019 hingga pertengahan Desember 2020, virus ini menginfeksi setidaknya 75 juta orang dan menyebabkan 1,6 juta kematian.
Pada September 2021, COVID-19 telah membunuh lebih banyak orang di AS daripada flu Spanyol selama pandemi flu 1918.(*)