DISWAYJATENG, SLAWI - Dampak kebakaran warung yang berlokasi di Jalan Aip KS Tubun akhir pekan lalu. Berakibat mengganggu fungsi kabel lampu PJU. Hal ini disikapi Dinas Perhubungan dengan melakukan perbaikan di lokasi kejadian.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tegal Muhammad Budi Eko Setyawan melalui Kabid Sarpras Perlengkapan Jaklan Waedi menyatakan, akibat terbakarnya deretan warung. Turut melahap kabel DX yang berada di atas warung tersebut.
"Adapun fungsi dari kabel DX untuk menghubungkan satu lampu PJU dengan lampu yang lainnya. Panjang kabel DX yang turut terlahap kobaran api sekitar 40 meter," ujarnya, Rabu (2/8).
Dijelaskan, tahun ini bidangnya mendapatkan alokasi anggaran untuk pemeliharaan lampu penerangan jalan umum di wilayah Kabupaten Tegal.
"Baru di tahun ini kami mendapatkan alokasiu Rp700 juta untuk mendukung anggaran pemeliharaan lampu PJU. Walaupun tidak besar, setidaknya bisa membantu kami untuk segera bergerak ketika perbaikan dibutuhkan dengan cepat," cetusnya.
Pihaknya mengaku dengan alokasi dana yang ada memang belum maksimal untuk mendukung pemeliharaan lampu PJU bila berkaca pada luasan wilayah layanan.
"Minimal dibutuhkan anggaran Rp2 miliar untuk mendukung pemeliharaan lampu PJU untuk seluruh wilayah Kabupaten Tegal. Hal ini melihat kondisi lapangan saat ini masih dibutuhkan lampu SON khususnya untuk daerah atas seperti Bojong, Bumijawa, Margasari, dan Jatinegara," ungkapnya.