BREBES, (DISWAYJATENG.ID)- Warga Dukuh Glempang Desa Adisana Kecamatan Bumiayu, digegerakan oleh temuan salah satu penghuni rumah kontrakan di wilayah tersebut dalam kondisi meninggal, Selasa (15/11).
Tetangga kontrakan Novian, 36, menyampaikan, salah satu pengontrak rumahnya yang bernama Sangat Pandapotan, 40, masih terlihat oleh tetangganya pada Sabtu (12/11).
"Sejak saat itu warga tidak lagi melihat keberadaanya," kata Novian.
Sangat Pandopotan sendiri diketahui merupakan warga Desa Nagori Purba Pasir Kecamatan Haranggaol Horison Kota / Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Di Bumiayu, dirinya berkerja sebagai salah satu karyawan koperasi.
"Warga sekitar curiga dengan bau yang menyengat, atas aduan tersebut kemudian kami melapor ke petugas di Mapolsek Bumiayu," tuturnya.
Petugas Polsek bersama Koramil tiba di lokasi bersama dengan tim medis RSUD Bumiayu, pada awalnya mengalami kesulitan karena pintu dalam kondisi terkunci dari dalam. Atas izin pemilik rumah kontrakan, petugas membuka paksa pintu rumah.
Kapolres Brebes melalui Kapolsek Bumiayu Kompol Heri Riyanto SH, membenarkan adanya hal tersebut. Dikatakan, saat dilakukan pemeriksaan ruangan, penghuni ditemukan sudah meninggal dunia dalam kondisi terlentang dikamarnya. Petugas juga menemukan beberapa obat-obatan tidak jauh dari jasad tersebut.
"Terdapat obat sakit kepala dan obat asma. Selain itu juga adaa dua buah Handphone serta kunci sepeda motor," jelas Heri.
Selanjutnya, Tim medis RSUD Bumiayu didampingi petugas Polsek dan Koramil melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jenasah. Hasilnya tidak ditemukan luka bekas penganiayaan, selain itu di duga korban meninggal dunia sudah tiga hari.
"Kami juga memintai keterangan dari beberapa pihak terkait, termasuk menghubungi kerabatnya," kata Hari.
Berdasarkan keterangan dari keluarga, korban menderita sakit Asam lambung kronis, untuk sementara jasad korban di bawa ke RSUD Bumiayu.