SOLO, (DiswayJateng)-- Sebanyak 49 orang dikabarkan mengalami keracunan makanan saat buka bersama di Masjid Pucangsawit RT 01/RW 001, Sabtu (30/04).
Pihak takmir masjid kala itu menyajikan hidangan buka puasa berupa nasi ayam goreng. "Tidak ada sabotase, itu memang karena faktor keracunan makanan," terang dia.
Kapolsek menjelaskan, gejala mual-mual baru dikeluhkan para jemaah siang kemarin. Karena keracunan makanan mereka pun selanjutnya dilarikan ke Klinik Solo Peduli.
Terkait dengan mencuatnya kabar bahwa insiden itu menelan korban jiwa Kapolsek Jebres Kompol Suharmono membantah adanya korban tewas akibat dugaan keracunan makanan saat buka bersama di Masjid Pucangsawit.
"Satu orang yang meninggal itu tidak ada hubungannya dengan kasus itu. Dia meninggal karena sakit yang dideritanya," tandasnya, saat dikonfirmasi, Minggu (1/5) malam.
Pihaknya masih menyelidiki kasus ini. Dia mengatakan bahwa dari 100 orang yang mengikuti buka bersama, ada sebanyak 49 orang diduga mengalami keracunan.
"Tidak ada sabotase, itu memang karena faktor makanan," terang dia.
Kapolsek menjelaskan, gejala mual-mual baru dikeluhkan para jemaah siang tadi. Kondisi kesehatan mereka pun selanjutnya dilarikan ke Klinik Solo Peduli.