Kisah Menegangkan Pedagang Pasar Pagi Pemalang Saat Kebakaran

PEMALANG, disway jateng -Kebakaran di Pasar Pagi Pemalang yang terjadi sejak Selasa pukul 17.30 hingga malam hari dan menghanguskan ratusan lapak membuat para pedagang kocar-kacir menyelamatkan barang-barang dagangannya.

Uswatun Khasanah(42), salah seorang pedagang di pasar  tersebut menuturkan, api disertai asap pertama kali muncul dari sebuah kios pakaian yang terkunci.

"Api muncul dari kiosnya mbak Rus, jam enam kurang, sepertinya dari konslet listrik. Dari dalam kios langsung terbakar besar sekali langsung, merembet-merembet sampai besar sekali," terang Uswatun.

BACA JUGA:Kebakaran Pabrik Dua Kelinci Pati Ditaksir Rp 25 Miliar, Ternyata Sempat Alami Dua Kali Terbakar

BACA JUGA:Kebakaran Hanguskan 2 Rumah Sekaligus di Kabupaten Pemalang ‎

Uswatun menceritakan suasana mencekam saat itu. Dia mengaku sebelumnya mendengar ledakan dari dalam kios pakaian milik rekan sesama pedagang yang tertutup dan terkunci. Setelah itu kepulan asap dan disertai api membesar sangat cepat, hingga pedagang panik berlarian.

"Sempat terdengan ledakan "pletok-pletok" terus pedagang dan pengunjung lari-lari memadamkan pakai ember, tapi kan susah karena apinya besar banget," ujar Uswatun Khasanah, di lokasi kejadian, sembari menangis.

Menurutnya, di komplek tersebut rata-rata untuk jualan sepatu, sandal dan pakaian, dengan jumlah seratusan pedagang.

"Disini itu semuanya jualan sandal, sepatu dan pakaian," pungkas Uswatun.

Sementara itu hingga Selasa malam pukul 21.15 api masih terus berkobar. Meski sudah mengecil namun masih ada kobaran api dan kepulan asap pekat membumbung tinggi.

Sumber: